Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Kamis, 26 Januari 2012

Persiapan menghadapi psikotes

Seberapa seringkah anda menjalani psikotes…?
Persiapan seperti apakah yang selama ini anda lakukan sebelum psikotes…?
Apakah anda berburu buku-buku kiat menjalani psikotes sebelum benar-benar menjalaninya…?
Psikotes pada dasarnya adalah sebuah tes psikologi yang diberikan dengan suatu tujuan tertentu yang telah ditetapkan. Psikotes menyangkut semua tes yang berhubungan dengan psikologi, berupa alat diagnosa dan prognosa dari suatu fenomena yang akan diketahui. Oleh karena itu psikotes bukanlah hanya tes yang berhubungan dengan pencil-and-paper test saja, tetapi bentuk lain seperti wawancara dan observasi dapat juga digolongkan sebagai psikotes jika tujuannya untuk mengetahui suatu gejala psikologis tertentu.
Perlu diingat bahwa dalam psikotes sebenarnya membutuhkan sebuah spontanitas dan orisinalitas respon/jawaban untuk bisa menggambarkan kepribadian yang sebenarnya dalam diri Anda. Benar-benar menggambarkan profil pribadi anda berisi kelemahan dan kelebihan yang anda miliki, dan keputusan tentang anda dibuat.
Berikut tips agar anda dapat menjalankan psikotes dengan optimal:
Persiapkan diri anda secara fisik & mental. Dalam menjalankan psikotes butuh stamina yang prima. Jaga kondisi fisik, mood, istirahat yang cukup sebelum hari H.
Datang lebih awal dari waktu yang terlah ditentukan agar Anda merasa lebih tenang dalam mengerjakan soal nantinya.
Kerjakan dengan sungguh-sungguh. Bertanyalah jika belum mengerti dengan instruksi yang diberikan. Untuk beberapa tes psikologi ada batasan waktu, jadi pergunakan waktu yang diberikan dengan seefisien mungkin. Atur energi dan fokus Anda ketika mengerjakan soal-soalnya.
Jangan melihat jawaban orang lain. Kerjakan sesuai dengan kemampuan diri anda dan sesuai kepribadian anda. Psikotes sama halnya dengan pemotretan, namun psikotes menangkap profile Anda secara psikologis. Be your self adalah cara yang paling tepat sehingga hasilnya benar-benar merupakan gambaran diri anda yang sesungguhnya
Berusahalah untuk rileks dan konsentrasi pada tes. Jangan terlalu tegang, karena  dapat membuat konsentrasi anda mudah terpecah.
Positive thingking dan yakinlah dengan apa yang Anda kerjakan, jangan lupa untuk berdoa agar Tuhan senantiasa memberikan hasil yang terbaik kepada Anda.

Untuk selanjutnya perusahaan memiliki otoritas penuh pada diterima atau tidaknya anda di perusahaannya. Yang perlu diingat bahwa perusahaan membutuhkan kandidat yang sesuai dengan posisi yang diinginkan. Kalaupun anda “tidak lolos” dalam tes psikologi bukan berarti anda tidak mampu untuk bekerja diperusahaan tersebut, namun kualifikasi anda kurang sesuai dengan kualifikasi yang diinginkan perusahaan. Jadi, jangan berkecil hati kenali diri anda dan potensi yang anda miliki. Selamat berjuang!!!   ……

source : http://sinergioptima.wordpress.com/2008/12/05/persiapan-menghadapi-psikotes/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar